Judulnya sudah kayak artikel ala-ala finansial planner belum hahaha….
Hayooo siapa yang uang THR-nya sudah cair? Kalau saya dan suami sih sama-sama belum dapat dari kantor masing-masing 😀 Biasanya seperti tahun-tahun kemarin uang THR kami dari kantor masing-masing baru ditransfer menjelang lebaran. Tapi kalau kantor saya untuk tahun ini desas-desusnya akan ditransfer bersamaan dengan gajian nanti tanggal 25 Juni, yeayyy…
Sesuai peraturan Menteri Ketenagakerjaan no 6 tahun 2016 uang THR wajib dibayarkan oleh perusahaan kepada karyawan paling lambat 7 hari sebelum hari raya. Jadi buat yang uang THR-nya belum cair sabar ya 🙂 Besaran uang THR kalau di kantor saya itu terdiri dari satu kali gaji pokok+tunjangan tetap, kalau di kantor suami satu kali gaji full.
Namanya juga THR, tunjangan hari raya, jadi penggunaannya ya untuk keperluan hari raya, walaupun nggak menutup kemungkinan digunakan untuk keperluan lain.
Intip beberapa tips versi saya dalam rangka mengelola uang THR.
BAYAR HUTANG
Begitu dapat uang THR segera lunasi hutang-hutang kita apabila memang kita punya hutang baik ke orang lain maupun hutang kartu kredit. Tapi nggak berlaku untuk hutang cicilan seperti cicilan kendaraan atau rumah ya. Kalau itu mah kan harusnya masuk cash flow bulanan.
ZAKAT
Berapapun jumlah uang THR yang kita dapat, kalau muslim wajib lah ya bayar zakat fitrah. Besaran zakat fitrah tahun 2016 ini sejumlah 25 ribu rupiah per orang. Zakat fitrah berlaku untuk semua orang termasuk bayi yang baru lahir. Selain zakat fitrah, ada baiknya kita juga membuat anggaran untuk zakat maal dan sedekah.
MEMBERI UNTUK ORANG TUA
Alhamdulillah baik orang tua saya dan mertua masih lengkap semua. Ada baiknya kita juga menganggarkan uang THR untuk diberikan ke orang tua maupun mertua.
THR PIHAK KETIGA
Kalau di rumah kita ada ART (asisten rumah tangga), jangan lupa dikasih THR juga. Mereka juga kan pengen merayakan lebaran seperti kita. Selain itu biasanya saya juga menyisihkan uang THR untuk diberikan ke OB di kantor. Soalnya saya sering minta tolong mereka untuk keperluan pribadi seperti beli makan siang di luar, kirim barang ke JNE, ke bank, bahkan waktu saya masih pumping ASI dan stoknya kejar-kejaran, bisa sehari 2 kali OB kantor nganterin ASIP untuk Ziva ke rumah.
BELANJA
Dulu waktu saya dan adik-adik saya masih kecil, setiap mau lebaran, orang tua saya rutin membelikan kami baju baru. Malah ada istilahnya, baju bedug 😀 Sekarang sih ya nggak jadi keharusan juga. Kalau saya dan suami, beli pakaian karena yang lama sudah nggak muat *LOL* Kalau Ziva dari jauh-jauh hari sudah saya belikan pakaian, bukan khusus untuk lebaran juga sih, malah saya belinya beberapa pakaian tidur karena yang lama sudah nggak muat di Ziva, ada juga karena yang sudah belel. Saya malah lebih heboh hunting pakaian untuk dua ponakan karena mau dibawa mudik ke Palembang.
BIAYA MUDIK
Berhubung saya dan suami sekarang tinggal di Cikarang, sementara orang tua saya di Bandung dan mertua di Palembang, mudik lebaran hukumnya wajib. Tahun ini jatah lebaran di Bandung, tapi kami tetap mudik ke Palembang. Rencananya kami akan mudik ke Palembang tanggal 25 Juni nanti. Tiket pesawat Jakarta-Palembang dan Palembang-Bandung sudah dari jauh hari kami beli pakai kartu kredit.
BIAYA LEBARAN
Nah yang masuk ke biaya lebaran ini variannya cukup banyak hahaha….Kalau versi saya antara lain angpau untuk sepupu-sepupu atau ponakan-ponakan yang masih kecil, belanja makanan selama di tempat mudik, beli oleh-oleh, kebutuhan tak terduga selama periode mudik, beli kue kering, dan lain-lain. Pokoknya biaya yang dikeluarkan selama periode mudik. Jadi usahakan terpisah dari cash flow bulanan. Jangan sampai pulang mudik, nggak ada dana untuk melanjutkan hidup sehari-hari sampai gajian bulan depannya lagi 😀
BELI EMAS LOGAM MULIA
Nah kalau uang THR-nya masih sisa, salah satu alternatifnya bisa dibelikan emas logam mulia untuk investasi. Investasi logam mulia ini nantinya bisa digunakan untuk berbagai kebutuhan tergantung tujuan kita apa. Kalau kami sih mengumpulkan logam mulia karena kalau dananya disimpan dalam bentuk uang di bank gampang tergoda untuk terpakai 😀
Selamat menghabiskan uang THR ya!
Salam,
