Lahir di Palembang, kemudian punya suami orang Palembang, rasanya hidup ini hampa ya kalau dalam sebulan tuh nggak ngirup cuko dan makan pempek serta teman-temannya 😀 *ibu2lebay*
Kali ini mau bahas salah satu tempat makan pempek yang sejak saya tinggal di Cikarang tahun 2007, dari jomblo sampai sekarang jadi ibu beranak satu, nih warung masih eksis. Padahal tahun kemarin ada kompetitornya yaitu Pempek Gaby, tempat makan pempek yang sudah terkenal sejagad raya Bekasi, buka cabang di Cikarang. Saya sih biasa nyebut warung pempek Engkoh 😀 Soalnya yang jual engkoh-engkoh gitu, orang Bangka keturunan Tionghoa.
Menu yang disajikan ya standar warung pempek lah ya ada pempek kapal selam, pempek kecil-kecil (kulit, telur, lenjer, adaan), tekwan, lenggang, model dan es kacang merah. Menu tambahan ada bakmi ayam. Malah sekarang anaknya si Engkoh nebeng buka warung sop daging segala di situ.
Nggak pake lama, pesanan kami pun datang. Tekwan, model, pempek campur dan es kacang merah.
Pempek Truly 33 ini menempati sebuah ruko, jadi nggak terlalu luas. Konsepnya terbuka, bagian dapur berada di luar. Untuk kenyamanan pengunjung, disediakan kipas angin untuk mengusir hawa panas. Apalagi ditambah nguyah pempek panas-panas dan nyeruput cuko, apa nggak ngucur tuh keringat 😀
So, buat pembaca yang kebetulan lagi mampir ke Cikarang terus pengen pempek, bisa mampir ke Pempek Truly ini. Lokasinya berada di Jalan Kedasih Raya, Komplek Kawasan Industri Jababeka 2, Cikarang Baru.
Salam,