Seumur-umur melakukan perjalanan menggunakan pesawat terbang belum pernah sekalipun mampir dan makan di lounge bandara sampai bulan kemarin waktu mau pulang dari Yogya ke Jakarta, hahahaha….nggak apa-apalah dibilang norak š
Apalagi dulu saat masih jomblo sering ngebolang rame-rame dengan teman-teman traveler. Mana mungkin tampang kere, bawa-bawa ransel masuk ke lounge yang dari kesan awalnya saja terlihat eksklusif. Hanya untuk orang-orang berdompet tebal, pikir saya saat itu š
Ceritanya dari homestay mau ke Bandara Adi Sucipto sudah mendekati jam makan siang. Pas di taksi, suami bilang nanti makan siang di lounge aja, di bandara ada namanya Borobudur Lounge. Spontan saya bilang, ngapain, kan mahal *makirit*. Gratis kok, kata suami. Kok bisa? Iya potong point Telkomsel, cuma kepotong 1 poin. Kebetulan saya dan suami memang pengguna Kartu Halo Telkomsel.
Caranya simpel banget kok. Tinggal tekan *700*31# di ponsel kita, nanti kita akan dapat notifikasi seperti di bawah ini. Karena pada saat itu saya sedang berada di Yogya, jadi di notifikasinya ada keterangan lokasinya di Borobudur Lounge.
Tiba di bandara baru bisa check in jam setengah dua siang. Beres check in dan urusan bagasi, kami menuju ruang tunggu tempat Borobudur Lounge berada. Tiba di Borobudur Lounge, saya tanya dulu ke resepsionisnya apakah bisa menggunakan fasilitas di lounge dengan tukar poin Telkomsel. Ternyata memang bisa š Notifikasi yang tadi masuk ke ponsel tinggal ditunjukkan ke resepsionisnya untuk diproses. Nggak sampai 5 menit prosesnya beres, langsung deh kami cari tempat duduk. Sayangnya posisi tempat duduk dekat jendela yang berbatasan dengan landasan pacu masih penuh. Jadi kami duduk di area sebelah kanan resepsionis. Pas lagi makan, suami ngajak pindah tempat duduk supaya Ziva bisa lihat-lihat pesawat sambil makan.
Selain di Yogya, layanan airport lounge seperti ini tersedia juga di beberapa bandara lain seperti Bandara Juanda Surabaya (Singosari dan Blue Sky Lounge), Bandara Ngurah Rai Denpasar (Padma dan Sanur Lounge), Bandara Sepinggan Balikpapan (Blue Sky Lounge), Bandara Hasanuddin Makassar (Phinisi Lounge), Bandara Hang Nadim Batam (El Jhon Lounge), Bandara Kuala Namu Medan (Saphire-Blue Sky Lounge), Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru (Lembayung Lounge) dan Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang (JW Sky Lounge).
Pada saat saya mencoba layanan airport lounge di Borobudur Lounge, makanan yang tersaji ada nasi putih, tumis pakcoy, mie goreng, tom yam, bubur kacang hijau, aneka snack (tahu isi, risoles, kue lapis, dll), aneka minuman (soft drink, air mineral, kopi, teh), buah potong. Lumayan banget kaaaan. Cuma kepotong 1 poin kita bisa bebas menikmati sajian yang tersedia sampai puas š Soalnya kalau bayar, untuk ukuran saya cukup mahal yaitu 75rb rupiah per orang. Di lounge tersebut juga terdapat mushola dan toilet. Ziva aja sempat numpang pup di sana *LOL*
Kalau kita punya kartu kredit, bisa juga memanfaatkan layanan airport lounge ini. Saya sendiri sih belum pernah coba kalau yang pakai kartu kredit.
Bagi yang belum pernah memanfaatkan fasilitas semacam ini, yuk kapan-kapan dicoba.
Salam,
Dulu pas masih kecil, pas Bapak masih kerja, klo pulang dari Jogja sering makan di restoran sebelum masuk ruang tunggu boarding itu mbak.
Wah asyik ya š
Mau ah nyobain
Sekarang Uda g 1 poin lagi, butuh 250 poin!!! ?
ohh gitu ya…lumayan ya kalo kepotongnya 250 poin, hiks