Zivara 25 Bulan

Zivara 25 Bulan
Milestone Anak 25 Bulan
ZIVARA 1 BULAN ZIVARA 2 BULAN ZIVARA 3 BULAN ZIVARA 4 BULAN 
ZIVARA 5 BULAN ZIVARA 6 BULAN ZIVARA 7 BULAN ZIVARA 8 BULAN 
ZIVARA 9 BULAN ZIVARA 10 BULANZIVARA 11 BULAN

ZIVARA 12 BULAN ZIVARA 13 BULAN ZIVARA 14 BULAN

ZIVARA 15 BULAN
ZIVARA 16BULAN ZIVARA 16 BULAN
ZIVARA 17 BULAN
ZIVARA 18 BULAN  ZIVARA 19 BULAN
ZIVARA 20 BULAN ZIVARA 21 BULAN ZIVARA 22 BULAN
ZIVARA 23 BULAN ZIVARA 24 BULAN

=========

Ibu: Ziva masih mau nenen nggak?
Ziva: Nggak
Ibu: Kenapa?
Ziva: Acem

=========

Ibu: Ziva sayang Ibu nggak?
Ziva: Nggak
Ibu: Ziva sayang Ayah nggak?
Ziva: Nggak
Ibu: Terus Ziva sayangnya sama siapa?
Ziva: Ade (Pakde)—Pakde yang dimaksud adalah tetangga yang waktu Ziva bayi dan belum dapat pengasuh, Ziva saya titipin di rumahnya, diasuh oleh istrinya. Ziva biasa manggil istrinya dengan sebutan Bude.
Ibu: Kalau sama Bude  sayang nggak?
Ziva: Nggak

=========

Zivara 25 bulan. Dimas (anak tetangga depan rumah) 23 bulan.

Bunda (ibunya Dimas): Ziva mau punya adek lagi nggak?
Ziva: Nggak. Iyas (Dimas) aja. Adek
Bunda: Ziva sok tua ah
Ibu Ziva: Yes….Nanti-nanti aja ya punya adeknya 😀 😀

=========

Setelah satu bulan lepas nenen alias disapih, kegiatan tidur malam selalu terjadi drama.

(Baca: Pengalaman Menyapih Anak dengan Ikhlas)

Ibu: Ziva tidur yuk, udahan dulu nonton video-nya. Sambil saya ambil IPad dari tangannya, kemudian memadamkan lampu kamar.
Ziva: (nangis), langsung gogoleran di kasur
Ibu: Yuk baca doa dulu
Ziva: Bacain dulu (maksudnya minta bacain buku cerita)
Ibu: Kalau baca buku cerita harus nyalain lampu, Ibu ceritain aja ya (Maksudnya saya cerita tanpa baca buku alias mengarang bebas) 😀 (Kadang Ziva keukeuh minta dibacain buku, saya keukeuh nggak mau nyalain lampu. Akhirnya Ziva bilang, sama ayah aja ah, terus ke luar kamar nyamperin si ayah yang lagi nonton tv di ruang depan. Saya tidur dong :D)
Saya sedang cerita.

Ziva: Bu, mau minum
Ibu: Ambil sendiri di meja (Maksudnya meja nakas di samping tempat tidur)
Selesai Ziva minum, bocahnya malah bergulingan kesana kemari. Saya jadi lupa ceritanya sudah sampai dimana.
Ziva: Bu minum madu (Ziva sedang rutin saya kasih madu Vitabumin)
Sudah selesai minum madu.
Ibu: Yuk, bobok
Ziva posisi sudah tiduran, sambil saya elus-elus punggungnya
Ziva: Bu, atel (gatal), sambil garuk-garuk kakinya. Olesin alsem (balsem). Maksudnya balsam Zambuk.
Ibu: Sini mana yang gatel, ibu olesin
Ziva: Ziva aja, oles-oles
Ibu: Yuk, udah, kita bobok
Saya sudah ngantuk berat, mata-mata sudah kriyep-kriyep
Ziva: Ibu nggak boleh bobok, bangun aja. Ziva aja bobok
Ibu: (Mulai spaneng hahahaha. Bangun, terus duduk) Ya udah Ziva bobok atuh.
Melihat Ziva sudah tiduran menghadap ke tembok, saya berbaring lagi.
Ziva: (Bangun lagi) Bu, mau minum.

Ibu: Ambil sendiri
Ini minta minum sama bilang gatel minta olesin balsem bisa beberapa kali bolak-balik sampai saya capek, dan akhirnya lebih sering saya yang ketiduran duluan daripada Ziva 😀

Salam,

signature citandy

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *